Apa lo mengerti?
Gimana rasanya di copycat?
Gimana rasanya kalo gaya kita diikut-ikutin?
And thats happened to me.
Gue kira, di kelas 6 ini, semakin tingginya kelas kita,
Sikap lo bakalan berubah. Bahkan jadi yang lebih baik.
Tapi ternyata perkiraan gue salah. Salah besar.
Lo berubah menjadi yang lebih buruk.
Katanya lo mau izin dulu sebelum nge-copy gue.
Katanya lo gak mau nge-copy gue lagi.
Tapi buktinya mana? Mana?
Gak ada perubahan yang lo tunjukkin ke gue.
Gue gak suka di copycat.
Jujur, gue benci banget digituin woy.
Dan gue yakin, bukan cuma gue yang benci di copycat.
Lo pasti benci di copycat juga kan?
Tapi kenapa lo malah melakukan hal itu?
Hal buruk yang sangat-sangat gue benci?
Kenapa sih lo gak bisa berubah?
Apa itu memang sifat dasar lo? Tukang ikut-ikutan?
Orang yang lo sayang, sayang banget,
Sekarang lagi benci sama lo.
Gara-gara lo copycat dia.
Sorry ya, tapi itu emang bener.
Gue yakin lo bisa introspeksi diri lo.
Berubah. Untuk berhenti jadi orang yang suka ikut-ikutan.
Gue yakin lo bisa.
Cuma, lo-nya yang gak bisa berusaha.
Please berubah.
Please banget.
Supaya semua orang balik lagi sayang sama lo dan gak benci sama lo.
Gue pun gak benci lo lagi.
Being yourself is really special.
Yourself is awesome.
You must be not copying someone anymore.
So everyone will love you!
With love and hugs,
Your Friend - Rifdah.
No comments:
Post a Comment